TANJUNG SELOR – Puncak arus mudik natal 2024 dan tahun baru 2025 (nataru) di Kalimantan Utara (Kaltara) diprediksi akan terjadi pada 19 Desember 2024.
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara, Andi Nasuha kepada Radar Tarakan saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu.
“Puncak arus mudik itu diperkirakan tanggal 19 (Desember 2024) karena itu bertepatan dengan waktu libur anak sekolah,” ujar Andi Nasuha.
Sementara untuk arus baliknya, diperkirakan puncaknya akan terjadi pada 3 Januari 2025. Jadi, pada masa-masa puncak arus mudik dan balik nataru inilah posko-posko yang sudah dibuka itu akan lebih diperkuat.
Tentu selain berbicara soal keamanan dan kenyamanan pengguna jasa angkutan nataru ini, hal yang tak kalah pentingnya juga adalah antisipasi adanya penyeludupan barang ilegal dan barang terlarang lainnya.
“Jadi pesan-pesan dalam rapat yang sudah dilakukan dengan Binda (Badan Intelijen Negara Daerah) dan BNN (Badan Narkotika Nasional) sebelumnya itu, tetap waspada untuk barang yang masuk, terutama yang dari luar negeri,” tuturnya.
Hal ini dinilai penting dan harus menjadi atensi khusus karena tidak menutup kemungkinan ada oknum yang mengambil kesempatan untuk menyelundupkan narkoba dan sejenisnya pada moment-moment ini.
“Pastinya yang paling utama di kita itu adalah keselamatan dan kenyamanan penumpang. Ini harus jadi perhatian, dan jika ada keluhan sampaikan ke kami, supaya kami bisa segera tindaklanjuti,” pungkasnya. (iwk/har)
