ACEH — Youth Creative Hub Aceh (AYCH) atau Gedung Pusat Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) optimal mengembangkan produk lokal daerah untuk menembus kancah dunia.
Produk lokal tersebut, yakni parfum nilam buatan para pelaku UMKM binaan AMANAH yang nyatanya berhasil memikat para pengunjung untuk membelinya dalam acara Bhayangkara Fest 2024.
Program AMANAH tersebut tidak hanya mengangkat potensi ekonomi dari UMKM Aceh saja yang bergerak di produk Nilam, namun juga membuka peluang bagi generasi muda untuk lebih berkembang sebagai entrepreneur.
Ke depannya, dengan adanya dorongan tersebut, maka bukan tidak mungkin produk unggulan dari wilayah berjuluk Negeri Rencong itu semakin terkenal bukan hanya secara nasional bahkan internasional.
Salah seorang entrepreneur muda binaan AMANAH, Nurun Nazary mengaku bahwa dirinya sangat bersyukur atas seluruh pelatihan dan bimbingan selama ini.
“Kami sangat bersyukur bisa menghadirkan parfum hasil dari pelatihan dan bimbingan AMANAH mengenai Nilam. Di Bhayangkara Fest ini, kami berhasil menarik perhatian pengunjung dengan sampel parfum yang kami bagikan,” ungkapnya.
Sementara itu, Alvieonnie Niken Marahaini (19) selaku salah satu anggota Nilam AMANAH mengatakan bahwa berkat binaan yang optimal, maka produk mereka bisa bersaing di pasaran.
Keyakinan tersebut datang lantaran sudah seribu sampel pafrum yang mreka siapnya hampir habis.
“Sejauh ini, dari 4 hari kami meriset sepertinya masyarakat sudah mau menerima Nilam sebagai inti dari parfum kami. Sepertinya mereka sudah bisa menerima Nilam jadi bahan parfum,” ujar Niken.
Pengunjung Bhayangkara Fest 2024, Angga Pratama menilai bahwa parfum buatan UMKM binaan AMANAH memiliki daya tariknya tersendiri.
Baginya, parfum yang terbuat dari Nilam tersebut mampu mencerminkan keindahan dan keharuman khas Aceh.
Dengan demikian, maka menjadikan seorang penari itu semakin terinspirasi berkat aroma dari parfum olahan UMKM binaan AMANAH.
“Parfum ini benar-benar mencerminkan keindahan dan keharuman khas Aceh. Sebagai seorang penari, saya merasa cocok dan terinspirasi dengan aroma yang ditawarkan,” kata Angga.
Minyak Nilam sendiri merupakan bahan pengikat terbaik untuk produk parfum, dan Aceh merupakan produsen minyak nilam terbaik di dunia.
Keberadaan AMANAH menjadikan masyarakat semakin memanfaatkan minyak nilam dengan jauh lebih optimal.
*